Banyak diantara kita yang mengobati batuk flu menggunakan obat yang berbahan kimia. Jika ternyata, kita sedang hamil, dan tidak boleh sembarangan minum obat ? ternyata ada cara bagaimana mengatasi batuk pilek tanpa obat untuk orang hamil, bisa juga untuk anak kecil. Menurut pengalaman, kalau saya batuk pilek bisa sampai berminggu-minggu dan sudah konsumsi obat semacam OB* Comb*, Vi*ks 44 atau semacam itulah. Apalagi pas bulan Ramadhan, rasanya tiap taraweh nggak enak karena harus batuk-batuk melulu. Selain mengganggu orang, juga nularin orang.
Mencoba datang ke dokter (khususnya dokter kandungan), ternyata dikasih obat dua macam. Yang satu antibiotik yang katanya aman untuk kandungan, dan yang satunya tidak aman untuk kandungan. Otomatis, saya langsung khawatir. Haduh. Dokter bilang, tapi kalau sudah mendingan ya nggak perlu diminum. Dan saya disarankan untuk tidak puasa dulu, karena masih minum obat, kasian perkembangan janinnya.
Baiklah. Dari 10 tablet obat yang nggak aman itu akhirnya saya cuma minum 5 tablet. Nggak berani lanjutin, kalau kenapa-kenapa.
Madu
Sampai akhirnya, seorang sahabat memberi saran untuk minum Madu Batuk Flu. Kata sahabat saya, malah mendingan. Kalau di kota Malang, belinya di Altara, depan Pasar Besar, toko jual obat herbal yang dari arab. Akhirnya, langsung cuuusss saya beli madu batuk pilek. Harganya agak mahal dikit dibanding obat-obat yang saya minum sekitar 60rb.
Akhirnya saya rutin minum sehari sebanyak 3x selama 3 hari, dan alhamdulillah batuk flu saya mendingan. Bahkan orang dirumah yang ketularan sama batuk saya, langsung saya suruh minum dan alhamdulillah juga mendingan. Ini penampakannya:
Walaupun sudah mendingan, saya terus minum sampai mau habis. Dan saya cari Madu Batuk Pilek di tempat lain yang biasa jual habbatusauda dekat rumah, ternyata ada. Ukuran lebih kecil harga sekitar 34ribu. Walaupun beda merek tetaplah fungsinya sama.
Untuk komposisinya, semua dari bahan alami:
Madu batuk pilek yang pertama : Madu murni, adas, abstrak daun mint, minyak jintan hitam dan rempah-rempah pilihan.
Madu batuk pilek yang kedua : Madu, Habasy Oil dan Ekstrak Daun Mint.
Seperti apa yang di firmankan Allah dalam surah An-Nahl : 69
"Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Rabbmu yang telah dimudahkan (bagimu). ‘Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, didalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Rabb) bagi orang-orang yang memikirkan.”
Begitu juga dengan Jintan Hitam atau Habbatussauda, dalam hadis Ash-Shohihain diriwayatkan hadist dari Ummu Salamah dari Abu Hurairah R.A, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Hendaklah kalian mengkonsumsi Habbatus Sauda’ , karena didalamnya terdapat kesembuhan dari setiap penyakit, kecuali saam. Sedangkan saam artinya kematian.”
Jeruk Nipis
Nggak cuma madu batuk pilek, ada lagi jeruk nipis yang biasa kita pakai saat masak. Tapi harus telaten yaa....
Saat madu habis, aku coba lakukan ini. Setelah sarapan, makan siang dan makan malam, minum jeruk nipis satu sendok makan ditambah kecap manis. Bahkan di sela-sela jam makan itu, juga minum jeruk nipis, apalagi menjelang tidur biasanya batuk akan kumat parah-parahnya.
Insyallah kalau telaten seminggu maka batu akan berkurang. Jangan lupa pula makan juga dijaga, seperti kurangi makan makanan penyebab batuk seperti gorengan.
Baru tahu ada yang namanya madu batuk pilek. Aku soalnya kalau batuk bisa dibilang gak ada yang mempan obat apapun. Nanti coba cari ini deh
BalasHapus